MEDIA INDONESIA NEWS
Opini
Olah Raga
Hiburan
Media Indonesia News Pilar Negara Dalam Mencegah dan Memberantas Korupsi, Sinergis Bersama Penegak Hukum

NASIONAL

16 Oktober 2020,    02:57 WIB

Presiden Joko Widodo: Persiapkan Penyelenggaraan GPDRR Dengan Baik


Lian

Presiden Joko Widodo: Persiapkan Penyelenggaraan GPDRR Dengan Baik

Presiden Joko Widodo

Jakarta-Mediaindonesianews.com: Bersama jajarannya Presiden Joko Widodo meminta untuk mempersiapkan dengan baik penyelenggaraan Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) yang  dilangsungkan pada tahun 2022 nanti. Arahan ini disampaikan saat Presiden memimpin rapat terbatas melalui video konferensi dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, (15/10).

"Penyelenggaraan Global Platform for Disaster Risk Reduction yang akan diselenggarakan tahun 2022 perlu kita persiapkan," kata Presiden dalam pengantarnya.

Forum dua tahunan tersebut dibentuk oleh United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR) untuk meninjau kemajuan berbagai pengetahuan, mendiskusikan perkembangan, dan tren terbaru dalam penanganan kebencanaan. Forum tersebut rencananya akan dihadiri oleh 193 negara.

"Jadi memang ini akan menjadi sebuah forum besar dan dihadiri kurang lebih nanti 5 ribu sampai 7 ribu peserta. Oleh sebab itu, ini harus dipersiapkan dengan baik,"  ujarnya dalam keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden yang diterima Mediaindonesianews.com.

Selaku tuan rumah, lanjut Presiden, meyakini bahwa Indonesia telah memiliki banyak pengalaman dalam menyelenggarakan berbagai konferensi internasional. Dalam forum yang nantinya akan diselenggarakan di Bali tersebut. Untuk itu  Presiden meminta agar Indonesia bisa memanfaatkan momentumnya  sebaik-baiknya untuk kepentingan Nasional hingga untuk promosi pariwisata.

"Pentingnya kita memanfaatkan konferensi berskala dunia ini untuk kepentingan nasional kita sekaligus penegasan peran Indonesia dalam pengurangan risiko bencana di dunia. Tentu saja jangan sampai lupa bahwa kehadiran 190-an negara tadi dapat kita gunakan untuk momentum mempromosikan pariwisata Indonesia," tutupnya. (lian)