MEDIA INDONESIA NEWS
Opini
Olah Raga
Hiburan
Media Indonesia News Pilar Negara Dalam Mencegah dan Memberantas Korupsi, Sinergis Bersama Penegak Hukum

NASIONAL

15 Mei 2025,    22:50 WIB

BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak Masa Depan di Blora


Agn

BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak Masa Depan di Blora

istimewa

Blora-Mediaindonesianews.com: Dalam upaya memperkuat ketahanan ekonomi umat dari akar rumput, Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI) meluncurkan Balai Ternak ke-47 yang merupakan salah satu program dari strategi nasional dalam mendorong kemandirian mustahik melalui sektor peternakan yang terintegrasi, di Desa Temulus, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Kamis (15/5).

BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak Masa Depan di Blora

Ketua BAZNAS RI, Noor Achmad, mengatakan bahwa Balai Ternak dirancang untuk menjadi pusat pemberdayaan masyarakat berbasis komunal dengan pendekatan profesional dan berkelanjutan.

“Program ini hadir bukan hanya untuk membagikan ternak, tapi untuk menciptakan ekosistem ekonomi baru yang menjadikan mustahik mampu tumbuh menjadi muzaki,” ujarnya.

Balai Ternak Blora yang aktif sejak 1 November 2024 tersebut mengandeng 20 peternak dari Kelompok Tani Ternak Taman Rojokoyo Manunggal yang mengelola lebih dari 200 ekor domba berbagai jenis seperti Cross Texel, Merino, Dorper, dan Awassi. Semua ternak dibudidayakan dengan sistem komunal yang memungkinkan efisiensi dalam pakan, kesehatan, dan pendampingan.

Menurut Noor, Blora dipilih sebagai lokasi strategis karena potensi besar yang dimiliki, termasuk populasi ternak yang menjadi terbesar di Jawa Tengah dengan hampir 280.000 ekor. Hal ini sekaligus sejalan dengan arah pembangunan ketahanan pangan nasional.

Sementara itu, Ketua BAZNAS Kabupaten Blora, Sutaat, menambahkan bahwa program ini merupakan wujud konkret dari zakat produktif yang bukan hanya memberi, tetapi mengubah.

“Ini adalah bukti bahwa zakat bisa mengangkat harkat peternak kecil. Kami berharap dari sini lahir muzaki baru yang suatu saat akan membantu yang lain,” katanya.

Lebih lanjut Sutaat menjelaskan bahwa, struktur ternak yang dikelola mencakup 49 indukan, 97 domba bakalan jantan, serta beberapa pejantan unggulan. Keberagaman genetik ini menciptakan potensi pengembangan yang menjanjikan baik untuk pembibitan maupun penggemukan.

Sedangkan Bupati Blora, Arief Rohman, menyambut hangat kehadiran program ini dan menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam memberdayakan masyarakat desa. Ia juga menyinggung keselarasan program ini dengan visi Presiden dan Wakil Presiden terpilih yang menempatkan ketahanan pangan sebagai prioritas utama.

“Ini bukan hanya langkah ekonomi, ini tentang membangun harga diri masyarakat dari desa. Balai Ternak ini adalah simbol bahwa mustahik bisa bangkit menjadi pelaku ekonomi mandiri,” tegas Arief.

Arief juga mengungkapkan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendampingi kelompok ternak agar program ini berkembang dan berdampak nyata. Ia bahkan berjanji akan kembali ke Desa Temulus untuk melihat langsung progres program tersebut.

Hadir dalam peluncuran antara lain Pimpinan BAZNAS RI, Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah, Forkopimda Blora, dan perwakilan dari kelompok ternak. Acara ditutup dengan peninjauan kandang dan pemberian pakan sebagai simbol dimulainya operasional resmi Balai Ternak. (Agn)