HIBURAN
Frederika Cull (ist)
Jakarta-mediaindonesianews.com: Miss Putri Indonesia 2019 Frederika Cull bertolak ke Polres Jakarta Selatan (Jaksel), Senin (15/03), Frederika hadir untuk menindak lanjuti dugaan malpraktik oleh salah satu klinik kecantikan dikawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Frederika tidak sendirian, ia hadir bersama ibu dan kuasa hukumnya Sunan Kalijaga untuk memberikan keterangan terkait kasus yang menimpanya.
Dalam kejadian ini, ia sempat mengalami kesakitan yang mengakibatkan luka bakar dibagian wajah dan harus rela mengeluarkan uang pribadi untuk mempulihkan wajahnya tersebut.
"Satu bulan itu saya sangat sedih, sangat merasa sakit, sampe saya harus datengkan spesialis berobat dan keluarin uang untuk berobat sendiri" ucap Frederika sambil melihatkan foto wajahnya kepada awak media
Sementara itu, Ibunda Frederika, Yulia Peers juga turut berkomentar atas kejadian yang menimpa anaknya, menurutnya dokter yang menangani anaknya itu melakukan perawatan berlebih sehingga membuat muka anaknya menjadi memar.
"Anak saya mengalami memar di wajah karena mendapatkan perawatan yang berlebihan. Padahal, semua perawatan tersebut seharusnya bisa dilakukan dalam beberapa kali pertemuan," tuturnya.
Lebih lanjut, Yulia juga menjelaskan bahwa dirinya sempat mewanti-wanti dokter tersebut agar lebih berhati-hati karena anaknya publik figur yang mewakili Indonesia dengan banyak kegiatan Internasional.
"Saya di awal kejadian sudah bilang sama pihak klinik untuk melakukan semuanya dengan hati-hati. Anak saya ini kan Puteri Indonesia, dia mewakili banyak kegiatan di luar negeri," lanjutnya.
Ibunda Frederika berharap pihak klinik akan mengganti kerugian yang dialami anaknya tersebut. Namun pihak klinik malah mengirim dokter yang sama untuk melakukan pemulihan memar wajah Frederika.
"Ya kami takut dong, sudah dirusak mukanya lalu dokter yang sama datang untuk melakukan penyembuhan. Seharusnya mereka memberikan ganti rugi berupa perawatan di tempat lain, namun dibiayai oleh mereka," ucap Yulia lagi.
Sementara itu, kuasa hukum Frederika sedang mengumpulkan bukti-bukti agar pihak kepolisian bisa menyelidiki proses lebih lanjut. (Andri)